2010-2022

Tahun-tahun penuh kreasi dan semangat dari Goethe-Institut Indonesien. Proyek-proyek berkelanjutan lahir dan secara aktif membuka ruang pertukaran budaya dalam berbagai bidang. Sejumlah tokoh ternama dari dua negara turut memberikan kontribusi penting. Goethe-Institut Indonesien juga bertumbuh secara digital dan menciptakan inovasi yang berdampak secara global. Hadir pula beragam proyek kebudayaan dan pembelajaran bahasa berbasis digital saat pandemi Covid-19 menginfeksi dunia.

2010

Perdana di Indonesia
Science Film Festival

Baca selengkapnya

2010

Perdana di Indonesia
Science Film Festival

Edisi perdana Science Film Festival (SFF) di Indonesia diluncurkan untuk mempromosikan literasi sains kepada pemuda dengan cara menyenangkan, yaitu melalui film. Goethe-Institut Indonesien mengorganisasi SFF dengan Universitas Paramadina, UNESCO dengan kooperasi bersama Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO, Kedutaan Besar Jerman, Kedutaan Besar Prancis, Bayer Indonesia, dan blitzmegaplex. Di tahun 2010, SFF mengangkat tema “Keanekaragaman Hayati” dan hanya berlangsung di Jakarta. Selama penyelenggaraan tanggal 15-30 November, sebanyak 12.426 pemuda berpartisipasi dalam pemutaran film dan eksperimen sains.


 

German Cinema 2012 - Florian Gallenberger © Arsip - Goethe-Institut Indonesien

2012

Festival film Jerman pertama di Indonesia
German Cinema

Baca selengkapnya

2012

Festival film Jerman pertama di Indonesia
German Cinema

Festival film Jerman pertama di Indonesia, yakni German Cinema, dimulai. Edisi perdana German Cinema menayangkan sepuluh film Jerman baru dan berlangsung mulai 14 hingga 25 Januari di Jakarta, Makassar, Medan, Surabaya, dan Yogyakarta. Pembukaan German Cinema di Epicentrum XXI, Jakarta, dihadiri sutradara pemenang Oscar Florian Gallenberger. Karya Florian berjudul John Rabe (2009) menjadi film pembuka festival ini.





 

2012

Pameran
Raden Saleh

Baca selengkapnya

2012

Pameran
Raden Saleh

Pameran "Raden Saleh" yang berlangsung di Galeri Nasional Indonesia pada 3-17 Juni 2012 dikunjungi lebih dari 20.000 orang. Goethe-Institut dan Kedutaan Besar Jerman di Jakarta bekerja sama dengan Galeri Nasional Indonesia menghadirkan karya-karya lukisan seniman yang hidup pada pertengahan abad 18 itu.

Karya yang dipamerkan adalah sebagian besar karya Raden Saleh koleksi istana Kepresidenan Jakarta dan Bogor, Galeri Nasional Indonesia dan museum-museum pribadi. Pameran ini diresmikan Wakil Presiden RI Prof. Dr. Boediono dan turut dihadiri sejumlah tokoh seperti Presiden ke-3 RI B.J. Habibie dan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo pada 2 Juni. 


 

2012

Setengah abad di Indonesia. Goethe-Institut Indonesien merayakan ulang tahun ke-50 dengan menyelenggarakan Open House pada Minggu, 11 November 2012. Sejumlah sahabat dan mitra seperti Batavia Madrigal Singers, Nilakandi, Salamander Big Band memeriahkan momen bersejarah ini.

2014

Kunjungan Menteri Luar Negeri
Dr. Frank-Walter Steinmeier

Baca selengkapnya

2014

Kunjungan Menteri Luar Negeri
Dr. Frank-Walter Steinmeier

Menteri Luar Negeri Jerman Dr. Frank-Walter Steinmeier mengunjungi Goethe-Institut Jakarta dan menjadi tamu kehormatan Festival PASCH pada 2 November 2014. Lebih dari 200 siswa dari Sekolah Mitra PASCH berpartisipasi dalam kegiatan ini.

 

2015

Pameran
"Aku Diponegoro: Sang Pangeran dalam Ingatan Bangsa, dari Raden Saleh Hingga Kini“

Baca selengkapnya

2015

Pameran
"Aku Diponegoro: Sang Pangeran dalam Ingatan Bangsa, dari Raden Saleh Hingga Kini“

Pameran “Aku Diponegoro: Sang Pangeran dalam Ingatan Bangsa, dari Raden Saleh Hingga Kini” berlangsung di Galeri Nasional Indonesia 6 Februari-8 Maret 2015. Pameran ini merupakan lanjutan dari pameran Raden Saleh yang berlangsung tahun 2012 dan berupaya membangkitkan kisah luar biasa Diponegoro (1785-1855) sebagaimana digambarkan oleh pelukis-pelukis klasik, kontemporer, maupun khalayak umum.

Goethe-Institut Indonesien memprakarsai dan mengoordinasikan pameran historis ini bekerja sama dengan Galeri Nasional Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kedutaan Besar Jerman di Indonesia, Yayasan Arsari Djojohadikusumo, Erasmus Huis, Galeri Foto Jurnalistik Antara, dan Universitas Paramadina.





 

Jerman Fest di Indonesia © KDIP Viscom

2015

Jerman Fest
Dengan tema “Bersama Menuju Masa Depan”

Baca selengkapnya

2015

Jerman Fest
Dengan tema “Bersama Menuju Masa Depan”

Jerman Fest yang bertemakan “Bersama Menuju Masa Depan” berlangsung atas inisiatif dari Kementerian Luar Negeri Jerman dengan kerja sama antara Goethe-Institut Indonesien, Kedutaan Besar Jerman Jakarta, dan EKONID. Festival ini diadakan selama tiga bulan sejak 5 September di beberapa kota besar Indonesia untuk merayakan persahabatan Jerman-Indonesia yang terjalin lama. Pembukaan Jerman Fest menyajikan pemutaran film bisu mahakarya Fritz Lang berjudul Metropolis yang diiringi oleh Film Orchestra Babelsberg di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.




 



 

2019

Kolektif seniman ruangrupa
Menuju documenta 15

Baca selengkapnya

2019

Kolektif seniman ruangrupa
Menuju documenta 15

Goethe-Institut Jakarta dan ruangrupa menyelenggarakan “Conversation about documenta” di GoetheHaus Jakarta pada 8 Juli 2019 untuk memperkenalkan documenta—pameran seni rupa kontemporer internasional yang berbasis di Kassel, Jerman—kepada publik di Indonesia. Kegiatan ini diadakan dalam rangka ditunjuknya kolektif seni ruangrupa sebagai direktur artistik documenta fifteen yang akan berlangsung pada 18 Juni-25 September 2022. ruangrupa telah mengukir sejarah dengan menjadi kolektif seni pertama yang memimpin satu edisi documenta dan tercatat sebagai satu-satunya direktur artistik dari Asia dalam perhelatan akbar ini.



 

Mengakses Layanan Lewat Aplikasi BibToGo © Goethe-Institut Indonesien

2019

Inovasi perpustakaan
Aplikasi "BibToGo"

Baca selengkapnya

2019

Inovasi perpustakaan
Aplikasi "BibToGo"

Dengan fokus kami terhadap transformasi digitalisasi, perpustakaan Goethe-Institut Jakarta telah mengembangkan kartu perpustakaan digital “BibToGo”. Aplikasi yang ramah pengguna ini diluncurkan pada tahun 2019 dan kini telah digunakan di lebih dari 50 Goethe-Institut di seluruh dunia – dan jumlah ini terus meningkat. “BibToGo” juga telah mendapat perhatian di luar lingkup Goethe-Institut dan berhasil meraih penghargaan Zukunftsgestalter in Bibliotheken 2021, sebuah penghargaan untuk inovasi yang menonjol di bidang perpustakaan yang diberikan dalam rangka acara tahunan Pekan Perpustakaan Jerman.
>> Informasi selengkapnya





 

2020

Pandemi COVID-19 mendorong Goethe-Institut Indonesien beradaptasi dalam pemanfaatan teknologi digital. Kursus bahasa Jerman dan proyek-proyek kebudayaan yang biasanya berlangsung secara luring sepenuhnya beralih secara daring.

2022

Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier
Kunjungan Kenegaraan

Baca selengkapnya

2022

Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier
Kunjungan Kenegaraan

Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier mengunjungi Indonesia dari 15 hingga 17 Juni dalam rangka kunjungan kenegaraan sehubungan dengan peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Jerman-Indonesia. Program kunjungan selama tiga hari itu antara lain mencakup perbincangan seputar Inisiatif PASCH serta kunjungan ke Museum Nasional Jogja, tempat ia mendapat informasi mengenai proyek “Monumen Antroposen” yang didukung oleh Goethe-Institut. 






 

Terima kasih!


Temukan cerita lainnya

60 Tahun Goethe-Institut Indonesien